Xiaomi mengumumkan flagship smartphone Mi 8 Explorer Edition. Smartphone ini hadir dengan bodi belakang transparan yang menunjukkan berbagai komponennya.
Bodi transparan Xiaomi Mi 8 Explorer Edition memberi kesan bahwa pengguna bisa melihat prosesor dan komponen lain perangkat mereka.
Namun demikian, belakangan diketahui kalau motherboard (papan sirkuit) yang terlihat di bodi transparan itu sebenarnya palsu.
Mi 8 Explorer Edition atau yang sering disebut Mi 8 EE ini memiliki bodi belakang transparan sehingga jeroan di dalamnya tampak terlihat jelas. Namun jangan kalian pikir ini sungguhan! Xiaomi hanya membuatnya sebagai hiasan belaka.
saat menggunakan Mi 8 EE di tempat-tempat umum, seperti di taman, cafe, pusat perbelanjaan, dan di beberapa tempat tongkrongan lainnya, smartphone ini mampu mencuri perhatian. Ya! Apalagi jika bukan karena bodi belakangnya yang terlihat transparan.
Di satu sisi tentu saja senang jika Mi 8 EE yang kami gunakan ini mampu mencuri perhatian banyak orang. Tetapi, di sisi lain kadang ada rasa khawatir yang berlebihan. Apalagi jika menggunakan smartphone ini di tempat ramai yang kurang aman. Bisa mengundang orang jahat datang ke kita.
Vendor yang baru saja IPO ini juga menanamkan teknologi face recognition di Mi 8 EE. Seperti halnya Apple, Xiaomi menyebut fitur pemindaian wajah ini dengan nama Face ID.
Fitur face reqognition Mi EE ini diklaim lebih unggul ketimbang Mi 8 karena mengusung teknologi 3D. Alhasil, tidak hanya untuk membuka ponsel, pengguna juga dapat membuat animasi emoji yang mampu menangkap 52 gerakan otot wajah.